Sebuah Negara yang Penuh Dengan Peradaban, Inilah Sejarah dan Fakta Yordania





Pernahkah Anda mendengar tentang petra? kota petra merupakan ibu kota kerajaan nabath atau nabatea, selain itu Petra juga dijuluki sebagai kota yang hilang. Petra atau dikenal dengan sebutan raqmu oleh penduduk sekitar saat ini menjadi situs warisan dunia oleh UNESCO yang diresmikan sejak tahun 1985.


Sebagai warisan budaya yang sangat berharga bagi manusia. petra terletak di selatan Yordania dan kota ini diyakini telah berdiri sejak tahun 312 SM, kota ini berada di jabal al-madbah yang dibangun oleh bangsa Nabataean sebagai ibu kota kerajaan mereka,


Suku Nabatean sendiri merupakan suku Arab nomaden yang berinvestasi di wilayah yang menjadi jalur perdagangan dan kemudian menjadikan wilayah tersebut sebagai pusat perdagangan. Petra juga disebut sebagai kota mawar karena bebatuan yang menyusun kota ini berwarna merah.


Sedangkan nama PETRA diambil dari bahasa Yunani yaitu PETROS yang berarti batu, dan dalam bahasa Arab disebut al-batra. Meskipun kota ini didirikan di masa lalu, namun memiliki sistem irigasi yang sangat baik yang mampu menghidupi sekitar 30.000 warganya,


Jika dilihat dari teknologi yang digunakan pada zaman dahulu hal ini tentu sangat mengesankan bagi banyak sejarawan dan arkeolog. Kota Petra juga menjadi salah satu bukti bahwa kawasan Timur Tengah merupakan kawasan paling berpengaruh di dunia pada Abad Pertengahan. pada video kali ini kita tidak akan membahas lebih luas lagi tentang petra,


Namun kita akan membahas tentang negara Yordania, negara yang banyak terdapat peninggalan dari berbagai kerajaan besar dunia. Yordania atau nama resmi kerajaan hasyimiah Yordania adalah sebuah negara Arab di Asia Barat,


Negara ini memiliki wilayah mulai dari selatan gurun Suriah hingga Teluk Aqaba. Yordania juga berbatasan dengan Suriah di utara, Irak di timur, Israel dan Palestina di barat, serta Arab Saudi di timur dan selatan.


Sebagian besar wilayah Yordania merupakan gurun pasir, khususnya gurun Arab, namun di sebelah barat lautnya terdapat wilayah yang dilintasi Sungai Yordan sehingga menjadikan wilayah tersebut sebagai wilayah yang sangat subur.


Letaknya yang berada di pusat Timur Tengah sungguh memberikan banyak manfaat bagi negara yang memiliki luas sekitar 89.342 km2 ini seiring berjalannya waktu negara ini telah bersentuhan dengan berbagai kebudayaan kuno dalam sejarahnya yang panjang seperti Sumeria, Akkadia, Babilonia, Kebudayaan Asiria, Mesopotamia, dan Persia.


Kebudayaan dari dunia barat juga masih terlihat di Yordania seperti peninggalan Makedonia, Roma, dan Byzantium. Kerajaan Yordania Hasyimiah merupakan negara monarki konstitusional, dimana raja adalah kepala negara, kepala pemerintahan, dan panglima angkatan bersenjata.


Raja menjalankan kekuasaan eksekutifnya melalui perdana menteri dan kabinetnya. Kabinet sendiri bertanggung jawab terhadap badan legislatif yang terdiri dari senat dan dewan perwakilan. Sedangkan kekuasaan kehakiman merupakan cabang pemerintahan yang independen. Saat ini total penduduk di Tanah Air mencapai 10.407.793 jiwa


Dengan 95% penduduknya beragama Islam, dan 4% beragama Kristen, selebihnya menganut agama Druze, dan Baha'i. Pendapatan negara ini berasal dari perdagangan dan jasa keuangan yang menyumbang hingga sepertiga pendapatan nasional, selain itu negara ini juga memiliki industri dan manufaktur serta memanfaatkan sektor pariwisata.


Mata uang resmi negara Yordania adalah dinar Yordania. Sejarah Yordania Pada zaman dahulu wilayah yang sekarang disebut Yordania merupakan jantung peradaban kuno yang diuntungkan karena letak geografisnya yang berada di wilayah bulan sabit subur,


Yaitu wilayah subur diantara daerah gersang yang berada di persimpangan Asia, Afrika dan Eropa. Dan wilayah ini merupakan jalur perdagangan utama. Mesir Kuno adalah negara yang menguasai wilayah Transyordania hingga penarikan pasukannya sekitar tahun 1200-332 SM,


Di wilayah ini berdiri beberapa kerajaan yaitu Amon, Edom, dan Moab. Kerajaan Transyordania terus-menerus berkonflik dengan kerajaan Ibrani seperti Israel dan Yehuda. sekitar tahun 169 SM, bangsa Arab nomaden atau biasa disebut kaum Nabath yang bermarkas di selatan wilayah Edom, berhasil membangun kerajaan yang merdeka,


Dan menguasai sebagian besar jalur perdagangan di kawasan itu. Dalam sumber lain disebutkan bahwa masyarakat Nabataean merupakan cikal bakal nabi perdamaian dan berkah yang shaleh, yaitu kaum Tsamud. Masyarakat dianugerahi ketrampilan memahat dan memahat batuan keras untuk dijadikan rumah dan istana.


Pada tahun 106 M, kerajaan Nabate atau Nabatea jatuh ke tangan Kekaisaran Romawi, setelah kerajaan tersebut dikalahkan oleh Kaisar Trajan. Pada tahun 324, Kekaisaran Romawi terpecah menjadi 2, dan wilayah ini berada di bawah kekuasaan Kekaisaran Romawi Timur atau dikenal juga dengan Kekaisaran Bizantium.


Dipimpin oleh Kaisar Konstantinus. Setelah kaisar memeluk agama Kristen, maka agama Kristen menjadi agama negara dan praktik keagamaan lainnya dilarang di wilayah tersebut. Dan gereja-gereja dibangun di seluruh negeri, salah satunya adalah gereja aqaba.


Pada tahun 629, terjadi perang pertama antara kerajaan Bizantium melawan kekuatan Islam di daerah karak dekat desa mu'tah, dan perang itu dikenal dengan nama perang mu'tah. Dalam beberapa sumber Islam disebutkan bahwa perang ini melibatkan 3.000 tentara Islam melawan 200.000 tentara Bizantium dan kerajaan bawahannya.


Menurut sumber yang sama perang ini berhasil dimenangkan oleh kaum muslimin, dengan memakan 12 korban jiwa di pihak kaum muslimin, dimana 3 diantaranya adalah panglima tentara. Namun menurut sumber barat, pertempuran ini dimenangkan oleh Bizantium.


Pada tahun 636, Byzantium dikalahkan oleh pasukan Muslim di bawah komando Khalid Bin Walid dalam Perang Yarmuk, dan wilayah Transyordania jatuh ke tangan Kekhalifahan Islam. Hingga tahun 1258 daerah tersebut mengalami beberapa kali pergantian Khilafah hingga masa Abbasiyah,


Wilayah Transyordania kemudian terabaikan akibat perubahan geopolitik yang terjadi ketika Bani Abbasiyah memindahkan ibu kotanya dari Damaskus ke Kufah dan kemudian ke Bagdad. Setelah jatuhnya kerajaan dari dinasti Abbasiyah, sebagian wilayah transyordania diperintah oleh berbagai kekuasaan dan kerajaan,


Termasuk tentara salib, dinasti ayyubiyah, mamluk dan Usmani. Dimana mereka berebut bagian-bagian penting di kawasan Arab. Pada tahun 1516, Kekhalifahan Ottoman berhasil menaklukkan wilayah yang dikuasai Mamluk. Desa-desa di wilayah transyordania menyaksikan periode kemakmuran yang relatif tinggi pada abad ke-16,


Namun kawasan ini tidak terlalu penting bagi penguasa Utsmaniyah, alhasil keberadaan penguasa Utsmaniyah hampir tidak ada dan hanya kunjungan untuk memungut pajak tahunan saja. Setelah 4 abad stagnannya kekuasaan Utsmani/Turki, penguasaan Turki atas wilayah transyordania, berakhir pada Perang Dunia I.


Ketika tentara Hasyimiyah dari Arab melakukan pemberontakan melawan Utsmaniyah. Berhasil mengambil alih dan mengamankan wilayah Yordania dibantu oleh suku Badui, Sirkasia, dan Kristen setempat. Pemberontakan ini dipimpin oleh Sharif Hussein dari Mekah, dan didukung oleh sekutu Perang Dunia I termasuk Inggris dan Perancis.


Pada tanggal 17 Januari 1946, Menteri Luar Negeri Inggris, dalam pidatonya di Majelis Umum PBB, mengumumkan bahwa pemerintah Inggris bermaksud untuk mengambil langkah-langkah dalam waktu dekat untuk menjadikan Transyordania sebagai negara yang sepenuhnya dan berdaulat. Kemudian pada tanggal 22 Maret 1946 ditandatangani perjanjian london oleh emir transyordania dengan pemerintah inggris,


Perjanjian tersebut menyangkut kedaulatan dan kemerdekaan negara arab transyordania dan pada tanggal 25 Mei 1946 Transyordania menjadi kerajaan Yordania dari Yordania. Itulah sedikit rangkuman mengenai sejarah negara Yordania, dan selanjutnya fakta lainnya mengenai negara Yordania


Nama Yordania diambil dari nama Sungai Yordan yang melintasi wilayah tersebut. Kota Amman, ibu kota Yordania, sebelumnya bernama Filadelfia pada zaman Yunani dan Romawi,


Kemudian pada zaman Islam nama kota ini diubah lagi sesuai dengan nama awalnya menjadi amman. Kota Amman sendiri merupakan salah satu kota tertua di dunia,


Berdasarkan catatannya, kota ini dihuni manusia sejak abad ke-13 SM oleh bangsa Amon, dan diberi nama Rabbath Ammon. Sebagai kawasan yang dilintasi berbagai peradaban, di kota Amman sendiri masih terdapat bukti-bukti peradaban kuno seperti gedung teater Romawi, Kuil Hercules,


Gereja Bizantium dan juga Masjid Al Hussein, peninggalan Kesultanan Ottoman. Yordania adalah satu-satunya negara Timur Tengah yang miskin minyak. Yordania merupakan salah satu negara dengan standar pendidikan tinggi dan tingkat melek huruf di negara ini merupakan salah satu yang tertinggi di Timur Tengah


Warga Yordania berkomunikasi menggunakan bahasa Arab, bahasa resmi yang ditetapkan di negara ini. Masyarakat Yordania juga terkenal dengan keramahtamahannya, mereka tidak segan-segan menawarkan makanan kepada orang yang baru mereka temui. Di negara ini kamu harus bisa menyimpan kekaguman yang berlebihan terhadap hal-hal yang ada di rumah,


Atau tuan rumah akan merasa berkewajiban untuk memberikan barang tersebut kepada anda, Hal ini dilakukan untuk membuktikan sikap dermawan tuan rumah Suku Badui merupakan salah satu penduduk Yordania, mereka tinggal di tenda-tenda dan selalu berpindah-pindah mencari penggembala yang rimbun. dan berlindung dari cuaca.


Laut Mati yang terdapat di Yordania merupakan tempat dengan titik terendah di dunia, terletak sekitar 402 meter di bawah permukaan laut. Bunga black irish merupakan bunga nasional di Yordania, bunga ini sangat langka, hanya tumbuh di daerah Wadi Rum dan hanya pada musim semi.


Java Dam merupakan situs bendungan yang ditemukan di Yordania, dan diperkirakan dibangun pada tahun 4000 SM. Gunung Nebo yang terletak di negeri ini dianggap sebagai tempat makam Nabi Musa ala Salam.


Selain Petra. Yordania mempunyai banyak peninggalan sejarah dan bukti kejayaan masa lalu, seperti benteng al karak, benteng azzrak, gereja madaba, gunung nebo, umm qoys atau garada, qasr al kharaneh, gerash, qasr al amra, dan masih banyak lagi yang lainnya.


Seperti benteng Al Karak, benteng Azzrak, gereja Madaba, Gunung Nebo, Umm Qoys atau Garada, Qasr Al Kharaneh, Gerash, Qasr Al Amra, dan masih banyak lagi yang lainnya. Itulah sedikit rangkuman tentang negeri Yordan, negeri yang terletak di jalur perdagangan.


Yang juga merupakan persimpangan peradaban bangsa-bangsa besar dunia, negara yang akan membuat kita seolah dibawa ke masa lalu jika berkunjung kesana, karena banyaknya bangunan peninggalan sejarah. Terima kasih telah menonton dan menunggu video kami berikutnya

Next Post Previous Post